2.1 Definisi Data Centre
Pada awal pembahasan telah menyinggung bahwa Data Center adalah pusat data pada sebuah organisasi, tempat dimana data disimpan.
Menurut sumber yang diambil dari nasa.gov, dikatakan bahwa :
(1) Suatu cara institusional yang didukung fasilitas penyediaan akses data yang mudah untuk, manipulasi, dan/atau pendistribusian kumpulan data (termasuk mendukung informasi dan keahlian) untuk sebuah komunitas yang luas dari pemakai. Sebuah Data Center dapat menciptakan Data Khusus Produk ketika diperlukan. (2) Suatu fasilitas penyimpanan, pemeliharaan, dan membuat kumpulan data tersedia untuk kegunaan yang diharapkan berkelanjutan dan/atau untuk aktifitas masa datang. podaac.jpl.nasa.gov/glossary/
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan Data Center adalah sebuah tempat yang aman untuk peralatan komputer, media penyimpanan dan peralatan komunikasi serta jaringan yang digunakan untuk menyimpan, mendistribusikan dan memelihara data dalam sebuah organisasi.
2.1 Konsep Data Centre
Pembahasan yang diberikan oleh IBM pada seminar yang dilakukan dikampus, lebih menekankan pada pentingnya efisiensi energy dalam suatu implementasi data centre. Mengapa menekankan efisiensi energy? Tidak lain karena energy sesuatu yang mahal dimasa yang akan datang dan energy dipakai secara terus menerus tanpa henti oleh data centra dan itu artinya cost akan terus mengalir walaupun data centre tersebut tidak diakses dalam kurun waktu tertentu.
Secara garis besar, konsep yang ditawarkan yakni :
- Efisiensi energy
Efisiensi energi di sini berusaha untuk mengurangi jumlah server yang digunakan dalam data center. Saat ini efisiensi energi dapat menggunakan teknik virtualisasi, dimana sebuah server fisik dapat digunakan oleh beberapa server virtual
- Alokasi tempat
Dengan menggunakan teknik virtualisasi, jumlah server fisik yang digunakan akan berkurang dan secara otomatis akan mengurangi tempat yang dibutuhkan
- Penanggulangan overheat (panas berlebih)
Berkurangnya server fisik yang digunakan juga mengurangi panas yang berlebihan.
- Mengurangi pemadaman system karena berbagai faktor
- Memaksimalkan aset dan infrastuktur IT yang sudah ada
Saat ini server fisik yang ada belum dimanfaatkan secara optimal, sehingga diharapkan dengan teknologi virtualisasi issue ini dapat diatasi
- Menyediakan sumber daya baru dalam hitungan menit
Dengan adanya teknologi virtualisasi memungkinkan untuk menciptakan sebuah server dengan cepat
- Efisiensi cost
Pengurangan biaya merupakan tujuan utama dari teknologi virtualisasi
Sedangkan pada konsep design data centre IBM, seperti berikut :
- high availability
Dengan teknologi virtualisasi, prinsip High Availability dapat diimplementasikan dengan baik. High Availability disini memungkinkan server untuk menyala setiap hari dan jika ada gangguan hardware di server fisik maka server tersebut akan menyala di server fisik yang lain
- extremely energy eficiency
Energi listrik yang dibutuhkan akan lebih sedikit karena 10 server bisa dinyalakan di dalam 2-4 server fisik saja
- modular design
Pendekatan yang dilakukan yakni dengan melihat kebutuhan dan perkembangan bisnis didalam perusahaan/organisasi terkait.
2.1 Keuntungan Financial dalam konsep data centre
- dengan menjembatani gap antara finnacial leader dengan technology leader
- efisiensi dalam perusahaan mencapai 60% dengan konsep data centre
- dengan melakukan transformasi antara teknologi lama diperusahaan dengan teknologi dari IBM, jadi tidak perlu menghilangkan seluruh teknologi dan infra yang ada didalam perusahaan
- reducing server room spraw
- dengan menggunakan pendekatan modular, kebutuhan akan data centre disesuaian dengan kebutuhan dan perkembangan bisnis perusahaan
- Efisiensi energi seperti yang dijanjikan IBM
- Data centre adalah investasi infrastruktur yang paling mahal.
- Tidak perlu membuat ruangan baru, bisa menggunakan yang sudah ada.
- Optimasi infrastuktur yang ada, sehingga pada saat implementasi data center tidak perlu menambah device baru.
2.2 Persiapan untuk migrasi ke konsep Data Centre
- Align the client existing data infrastructure
Mengetahui kebutuhan infrastuktur customer sesuai dengan kebutuhan bisnis yang mereka jalankan dan memaksimalkan infrastuktur IT yang sudah ada agar lebih maksimal dan potensial, dengan kata lain migrasi tidak harus selalu membuat yang baru, tetapi optimize lebih diutamakan.
- Reliability
Jumlah rak yang dapat ditampung beserta kapasitas penambahan yang bisa dilakukan, semestinya dapat menampung setidaknya rencana 5 tahun kedepan.
Lokasi data center harus dipertimbangkan masak-masak, dimana lokasi gedung, berada dilantai berapa, dapat mempengaruhi Realiability dari data center itu sendiri.
Perhitungan beban berat dari perangkat-perangkat IT yang ada didalam data center tidak boleh melebihi jumlah maksimum dari infrastruktur gedung yang ada.
- Responsibility (memantau migrasi yang sudah dilakukan)
Pembuatan data center sebaiknya tidak memberikan efek buruk ke lingkungan sekitar.
Konsep ramah lingkungan dan efesiensi listrik dapat digunakan sebagai konsep dalam melakukan migrasi data center.
IBM memperkenalkan rangkaian produk IBM Modular Data Center, pusat data yang mengambil desain moduler dan hemat energi hingga 50 persen, antara lain Enterprise Modular Data Center, Portable Modular Data Center, dan High Density Zone
3.1 Kesimpulan
Penerapan sebuah data centre layaknya invetasi jangka panjang bagi sebuah perusahaan, banyak manfaat yang bisa diperoleh terlebih hal yang di investasikan adalah data yang merupkan aset penting dari sebuah organisasi/perusahaan, terlebih bila data tersebut mencakup historikal transaksi keuangan dan data personal.
Demikian halnya Paradigma yang menganggap bahwa keamanan fisik bukanlah hal penting mulai bergeser saat ini, berbagai peristiwa seperti bencana alam, kebakaran dan tindakan manusia telah membuat keamanan fisik menjadi penting dan harus diterapkan. Berbagai solusi dan inovasi terus ditawarkan, demikian halnya IBM yang mencoba menerapkan container data centre, agar data yang ada mudah dipindahkan ke tempat yang aman dan layak apabila terjadi gangguan atau hal-hal yang sifatnya merugikan/merusak.
Dan yang paling penting, adalah efisiensi, karena implementasi data centre akan berbicara mengenai cost dimasa yang akan datang dan saat ini, hal tersebut ditawarkan oleh IBM dalam solusi bisnis yang mereka miliki, ini menjadi daya tarik tersendiri ditengah persaingan banyaknya vendor yang menawarkan service yang sama.
reference : IBM.COM
